









Server monitoringย merupakan langkah untuk memantau baik atau buruknya performa. Menurutย Technopedia,ย server monitoringย adalah proses meninjau dan menganalisisย dedicatedย atauย virtualย server untuk ketersediaan, operasi, kinerja, keamanan, dan proses lainnya.
ย
Selain itu,ย server monitoringย juga bisa diartikan sebagai proses pengumpulan dan analisis data reguler untuk memastikan server dapat bekerja secara optimal dan berfungsi sebagaimana mestinya. Monitoring ini bertujuan untuk memantau penggunaan dan beban kerja aspek-aspek pada server seperti CPU, RAM, disk, dan semua proses yang terjadi pada sistem.
ย
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa server bekerja seperti yang diharapkan untuk mengurangi atau mencegah masalah yang muncul di kemudian hari serta dapat memengaruhi produktivitas.
ย
Mengapaย monitoringย performanceย harus dilakukan?
Server monitoringย untukย monitoringย performanceย penting dilakukan untuk melihat baik-baik masalah kecil yang berkemungkinan untuk menjadi besar sehingga dapat diantisipasi. Dengan langkah ini, perusahaan tidak perlu khawatir akan terjadi masalah di jaringan yang dapat merugikan biaya dan waktu.
Monitoringย performanceย juga memberikan berbagai manfaat, seperti:
ย
1. Mengetahui kondisi jaringan
Adanyaย server monitoringย membuat pengguna lebihย awareย ketika terjadi masalah pada server. Sebab, pengguna akan lebih dahulu mengetahui, karena mendapatkan peringatan melalui email, maupun berbagai notifikasi lain sehingga dapat mengatasi masalah yang terjadi sesegera mungkin.
ย
Apabila masalah tidak segera diatasi dapat mempengaruhi kinerja jaringan bahkan mengakibatkanย downtimeย pada server.
ย
2. Mendapatkan visibilitas lengkap
Selanjutnya,ย server monitoringย dapat memberikanย spaceย pengguna agar dapat memeriksa masalah yang mempengaruhi kinerja server secara cermat. Langkah ini juga dapat menunjukkan berbagai variabel secaraย real-timeย serta bagaimana server danย workstationย berfungsi.
ย
Dengan demikian, pengguna dapat dengan cepat mengidentifikasi area yang membutuhkan perhatian dan mengambil tindakan yang tepat tanpa harus terburu-buru.
ย
3. Skalabilitas
Server monitoring sangat fleksibel dan memungkinkan pengguna untuk menambahkan layanan dan mesin dengan mudah, tanpa proses yang rumit.
ย
Adapunย server monitoringย memiliki tujuan yang berbeda, tergantung pada jenis server:
ย
- Server aplikasi dipantau untuk ketersediaan dan responsivitas server.
- Server penyimpanan dipantau untuk mengetahui ketersediaan, kapasitas, dan kehilangan data.
- Server web dipantau untuk mengetahui beban pengguna, keamanan, dan kecepatan.
ย
Lalu,ย commandย line toolsย apa saja yang bisa digunakan untukย monitoringย performance?
Untuk itu, agar bisa memastikan bahwa sebuah server bekerja dengan semestinya, kamu perlu menggunakan monitoringย server tools. Berikut 10 rekomendasiย commandย line toolsย untuk memonitor performa server dengan menggunakan sistem operasi berbasis Linux.
ย
1. Top
Top merupakan perintah yang banyak digunakan untukย monitoringย performanceย pada Linux.ย Commandย ini berfungsi untuk menampilkan kinerja sistem secaraย real-time,ย seperti CPU, memori, dan proses-proses yang sedang dijalankan. Sayangnya,ย commandย Top memiliki kekurangan berupa tidak dapat menampilkan beban kerja pada masing-masing CPU.
Adapun untuk mengaksesnya, pengguna dapat mengetikย commandย # topย pada Terminal. Berikut tampilanย commandย Top.

ย
2. Htop
Selanjutnya, Htop. Sama seperti Top, commandย ini merupakan perintah untuk memonitoring proses yang sedang berjalan pada sistem Linux dan dapat memantau penggunaan memori, total swap yang digunakan, total CPU yang sedang berjalan, memantau aplikasi apa saja yang sedang berjalan, dan berapa lama komputer tersebut sudah berjalan.
ย
Secara visual, Htop memiliki tampilan yang lebih menarik dengan fitur yang lebih lengkap. Untuk mengaksesnya, pengguna bisa mengetikkanย commandย # htopย pada Terminal sehingga akan muncul tampilan berikut.

ย
3. VmStat (Virtual Memory Statistics)
VmStat merupakan perintah yang berfungsi untuk menampilkan penggunaan memori, swap, memberikan informasiย interruptย system, kecepatan I/O, statistik CPU, dan proses apa saja yang sedang berjalan secaraย real-time.
ย
Untuk mengaksesnya, pengguna bisa mengetikkanย commandย # vmstatย pada terminal sehingga akan muncul tampilan sebagai berikut saat telah menjalankanย commandย vmstat.

ย
4. Lsof
Berbeda dengan yang sebelumnya, perintah Lsof berfungsi untuk melihat seluruh file yang terbuka berdasarkan proses aktif yang berjalan di sistem.
Untuk Lsof, pengguna dapat mengetikkanย commandย # lsofย pada terminal sehingga akan muncul tampilan berikut.

ย
5. Netstat (Network Statistics)
Netstat merupakan perintah yang digunakan untuk memantau statistikย incomingย danย outgoingย padaย networkย atau jaringan. Perintah ini berguna untuk melihat status dan kondisi jaringan sehingga bila mana terjadi masalah, pengguna dapat segera mengetahuinya.
ย
Untuk mengakses Netstat, pengguna bisa mengetikkanย commandย # netstatย pada terminal. Lalu, pengguna akan mendapatkan tampilan berikut setelah berhasil mengeksekusiย commandย netstat.

ย
6. Uptime
Selanjutnya, Uptime. Perintah ini bisa digunakan untuk melihat sudah berapa lama sistem berjalan.
ย
Untuk mengaksesnya, pengguna dapat mengetikkanย commandย # uptimeย pada Terminal sehingga akan muncul tampilan berikut ini.

ย
7. Ps (Process Status)
PS merupakan perintah pada Linux yang berfungsi untuk mengetahui tentang daftar proses dan informasi lainnya yang berjalan pada server.
ย
Untuk menjalankan perintah ini, pengguna dapat mengaksesnya dengan mengetikkanย commandย #psย pada Terminal sehingga akan muncul tampilan.

ย
Berikut keterangan pada output perintah Ps.
- PID merupakan Process ID.
- TTY merupakan tempat di mana sebuah perintah dijalankan.
- Time merupakan waktu CPU untuk menjalankan sebuah perintah.
- CMD berisi perintah yang dijalankan.
ย
8. Free
Berbeda dengan Ps, Free adalah perintah yang bisa dilakukan pada sistem Linux untuk menampilkan jumlah total memori fisik, memori swap, dan buffer yang digunakan oleh kernel.
ย
Pengguna dapat mengetikkanย commandย # freeย pada Terminal sehingga akan muncul tampilan berikut.

ย
9. Iotop
Iotop merupakan perintah yang berfungsi untuk melihat semua tampilan proses yang sedang berjalan sekaligus jumlah aktivitas disk yang sedang terjadi.
ย
Untuk mengaksesnya, pengguna dapat mengetikkanย commandย # iotopย pada Terminal sehingga akan muncul tampilan berikut.

ย
10. Iftop
Perintah Iftop digunakan untuk mengetahui dan memantau penggunaanย bandwidthย pada jaringan secaraย real-time.
ย
Bila ingin mengaksesnya, pengguna dapat mengetikkanย commandย # iftopย pada Terminal sehingga muncul tampilan berikut.

ย
Itulah 10 rekomendasiย commandย lineย toolsย untuk memonitor performa server dengan menggunakan sistem operasi berbasis Linux yang bisa kamu gunakan.
Layananย cloudย serverย dari Biznet Gio dengan pilihan OS yang beragam adalah NEO Virtual Compute. NEO Virtual Compute mampu menjalankan aplikasi dan website hinggaย trafficย tinggi dengan harga mulai dari Rp340/jam yang tersedia di multi-zone dengan fasilitas gratis Inter-DC Link danย bandwidthย hingga 10 Gbps, serta tanpa biaya tak terduga.
Biznet Gio juga menyediakan dukungan teknis 24/7 yang siap membantu kamu bila terdapat masalah. Kunjungiย Portal Biznet Gioย atau hubungiย support@biznetgio.com.
Table of Contents